Beata Barbara Sim A-gi

Beata Barbara Sim A-gi (Sumber: koreanmartyrs.or.kr)

Beata Barbara Sim A-gi (Sumber: koreanmartyrs.or.kr)

Profil Singkat

  • Tahun dan tempat Lahir: 1783, Gwangju, Gyeonggi-do
  • Gender: Wanita
  • Posisi/Status: Perawan
  • Usia: 18 tahun
  • Tanggal Kemartiran: Awal April 1801 (penanggalan Lunar)
  • Tempat Kemartiran: Pusat Kepolisian Seoul
  • Cara Kemartiran: Dipukuli

Barbara Sim A-gi lahir di Gwangju, Gyeonggi-do pada tahun 1783. Dia belajar Katekismus dari kakaknya Sim Nak-hun, dan menjadi Katolik. Dia melakukan tugas Kristianinya dengan setia sebagai seorang Katolik. Dia sangat tersentuh oleh kisah Para Kudus, yang membuat pikiran dia untuk mendedikasikan dirinya bagi Tuhan, sebagai seorang perawan. Jadi dia tinggal di rumah dan dengan tekun mengamati ajaran Gereja.

Sejak kakaknya ditangkap pada tahun 1801, ketika Penganiayaan Shinyu terjadi, dia mengira dirinya akan segera ditangkap juga. Oleh karena itu, dia mempersiapkan hati dan jiwanya dan kemudian menunggu. Akhirnya tiba saat polisi datang untuk membawa dia, dia berkata kepada ibunya, “Ibu, jangan sedih dan biarkan saya menuruti keinginan suci dari Tuhan.” Dia dengan berani mengakui imannya kepada Tuhan pada polisi. Dia mengganti pakaiannya tanpa gentar, kemudian dia dibawa ke Seoul.

Di Pusat Kepolisian, Barbara Sim dihukum dengan berat untuk memaksa dia mengkhianati Tuhan. Tetapi dia tidak menyerah dalam situasi apapun. Dia tidak dapat menahan siksaan-siksaan yang terus menerus dilakukan, sehingga dia meninggal sebagai martir pada awal April 1801. Barbara Sim saat itu berusia 18 tahun.

Sementara itu, kakaknya yang ditangkap sebelumnya, dibuang ke pengasingan di Muan, Hamgyeong-do. Ketika dia mendengar bahwa adiknya Barbara menjadi martir dengan dipukuli sampai mati, dia berbicara kepada penganiaaya sebagai berikut:

“Sayalah yang mengajarkan Katekismus kepada adik saya, Barbara. Dia meninggal sebagai martir dengan dipukuli sampai mati oleh polisi. Dia tak pernah menyangkal imannya kepada Tuhan.”

Sumber: koreanmartyrs.or.kr

Advertisement

Posted on 24 November 2014, in Orang Kudus and tagged , , . Bookmark the permalink. Leave a comment.

Leave a Reply

Please log in using one of these methods to post your comment:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

%d bloggers like this: