Pada halaman ini terangiman.com akan membahas berbagai artikel panggilan menjadi rohaniwan.

Panggilan rohaniwan ini begitu penting dalam Gereja, mereka memerankan peranan masing-masing namun intinya adalah pelayanan total bagi Allah dan Gereja-Nya. Para rohaniwan ini ada yang tertahbis (klerus) dan juga awam religius (biarawan dan biarawati). Mereka hidup dari tengah-tengah keluarga dan membaktikan diri mereka bagi Gereja Allah. Dikatakan sebelumnya di halaman keluarga bahwa panggilan rohaniwan memiliki timbal balik dengan panggilan umum dalam hidup berkeluarga. Para imam ini atas nama Allah dan Gereja membentuk sebuah keluarga dalam Sakramen Perkawinan, dan para awam religius mendoakan secara khusus untuk keluarga setiap hari dalam kehidupan kontemplatif juga melayani dalam kegiatan sosial di masyarakat diantaranya dalam bidang kesehatan dan pendidikan. Semoga banyak putra-putri kita merasa terpanggil dalam panggilan suci ini.

Kata-Nya kepada mereka: “Tuaian memang banyak, tetapi pekerja sedikit. Karena itu mintalah kepada Tuan yang empunya tuaian, supaya Ia mengirimkan pekerja-pekerja untuk tuaian itu (Lukas 10:2)

Selamat membaca artikel-artikel tentang panggilan berikut ini:

Promosi Panggilan:

• Perbedaan Saudara (Friar), Rahib dan Imam
• 6 Alasan Untuk Menjadi Seorang Imam
• Tahbisan Imamat dalam Perjanjian Baru

Pelayanan:

• Seperti Apa Eksorsisme Itu?
• Pengalaman Satu Bulan Jadi Imam
• Memulihkan Keteguhan Ajaran Imamat