Blog Archives

Mengapa Kita Membaca Silsilah Yesus pada Vigili Natal

Oleh Dr. John Bergsma

The Nativity karya Jacapo (Sumber: stpaulcenter.com)

Dalam kurun waktu dua puluh empat jam, ada empat Misa yang dirayakan oleh Gereja: Misa Vigili (Misa Sore Menjelang Natal), Misa Malam, Misa Fajar, dan Misa Siang. Bacaan untuk keempatnya begitu indah, seperti satu pesta rohani yang berkesinambungan, benar-benar melahap isi Kitab Suci.

Bacaan-bacaan untuk hari raya ini termasuk yang paling penting dalam seluruh Kitab Suci, dan tidak ada habisnya untuk mengulas setiap bacaan.

Bacaan Injil pada Vigili Natal, silsilah Yesus sangat kaya makna dan masih banyak yang bisa saya bahas di sini namun agaknya tidak akan cukup dibahas dalam tulisan yang singkat ini. Semoga semua orang akan membaca bacaan yang panjang dan bukan memilih bacaan yang lebih pendek, yang melewatkan silsilahnya. Silsilah adalah salah satu aspek yang paling menarik dari bacaan ini, jadi sayang sekali jika kita melewatkannya. Read the rest of this entry

Mesias, Tunas dari Tunggul Isai

Oleh Dr. Brant Pitre

Tree of Jesse karya Jan Mostaert (Sumber: wikipedia.org)

[Paulus] tiba di Antiokhia di Pisidia. Pada hari Sabat mereka pergi ke rumah ibadat, lalu duduk di situ. Maka bangkitlah Paulus. Ia memberi isyarat dengan tangannya, lalu berkata: “Hai orang-orang Israel dan kamu yang takut akan Allah, dengarkanlah! Allah umat Israel ini telah memilih nenek moyang kita dan membuat umat itu menjadi besar, ketika mereka tinggal di Mesir sebagai orang asing. Dengan tangan-Nya yang luhur Ia telah memimpin mereka keluar dari negeri itu (Kisah Para Rasul 13:14,16-17). Read the rest of this entry

Mengapa Kita Perlu Membaca Silsilah Yesus

Oleh Dr. Edward Sri

Raja Daud (Sumber: stpaulcenter.com)

Bagi kebanyakan pembaca Alkitab, membaca silsilah sama menariknya dengan membaca buku daftar telepon. Namun inilah bagaimana seluruh Perjanjian Baru dimulai dalam bab pertama Injil Matius:

Inilah silsilah Yesus Kristus, anak Daud, anak Abraham. Abraham memperanakkan Ishak, Ishak memperanakkan Yakub, Yakub memperanakkan Yehuda dan saudara-saudaranya, Yehuda memperanakkan Peres dan Zerah … (Matius 1:1-3) Read the rest of this entry

Apa Maksud Alkitab mengenai “Takhta-Nya untuk selamanya”?

Oleh Philip Kosloski

Takhta Allah karya Vasiliy Koren’ (Sumber: wikipedia.org dan aleteia.org)

Sebagian besar takhta telah hancur (sebagian besar oleh api), takhta ini akan ada sampai selama-lamanya

Read the rest of this entry

Bagaimana Maria menjadi Ratu Surga?

Oleh Joby Provido

Maria Dimahkotai di Surga (Sumber: thecatholictalks.com)

Peristiwa terakhir dalam peristiwa mulia dalam doa rosario adalah Maria dimahkotai di Surga. Pikiran kita langsung memikirkan bahwa Maria adalah seorang ratu. Tapi mengapa umat Katolik meyakininya? Jawaban yang cukup sederhana bahwa putranya Yesus Kristus adalah raja. Namun, tentu saja perlu penjelasan yang lebih mendalam, dan inilah tujuan ditulisnya artikel ini.

Sebelum membahas status ratu dalam diri Maria, kita terlebih dahulu membahas mengapa kita menyebut Kristus sebagai raja. Melalui inilah nantinya kita bisa mengetahui inti dari status ratu Maria. Read the rest of this entry

Maria: Karya Agung Allah

Oleh Tim Gray

Bunda Maria Sang Theotokos (Sumber: stpaulcenter.com)

Terang Sang Putera Allah begitu cemerlang sehingga terang-Nya itu melingkupi seluruh sejarah umat manusia, bahkan jauh sampai ke ujung Perjanjian Lama. Sama seperti cahaya matahari yang dipantulkan bulan, demikian juga Terang Sang Putera Allah, dan terang itu dipantulkan oleh Bunda Maria. Sesuai dengan tradisi Katolik, sebagaimana yang diajarkan oleh St. Pius X bahwa Kristus digambarkan dalam Perjanjian Lama, Maria pun biasanya digambarkankan juga: “Dalam sebuah kata, setelah Kristus, kita menemukan Maria pada akhir hukum dan penggenapan dari berbagai gambaran dan nubuat.” Salah satu contohnya adalah tabut perjanjian, yang membawa hadirat Allah dan dengan demikian menggambarkan Maria yang membawa Kristus sebagai Theotokos, atau Bunda Allah. Read the rest of this entry

7 Perjanjian dalam Alkitab

Oleh Chris McCarthy

Alkitab oleh Dwight Stone (Sumber: flickr.com)

Sebagian besar umat Kristiani percaya bahwa hanya ada dua perjanjian yang ditetapkan oleh Allah dalam sejarah keselamatan (Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru –red.). Sebenarnya ada tujuh. Tentu saja ada pembagian utama antara perjanjian yang ketujuh dengan enam perjanjian yang dirumuskan sebelumnya (lihat Scott Hahn dalam bukunya “A Father who Keeps His Promises: God’s Covenant Love in Scripture” tersedia dalam Bahasa Indonesia terbitan Dioma –red.). Seorang penulis ternama yaitu John Bergsma, dalam bukunya “Bible Basics for Catholics” dia menunjukkan bahwa yang kita sebut Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru itu ternyata ada lebih banyak lagi kronologi dalam Perjanjian Lama dari yang kita baca sepintas lalu. Read the rest of this entry