Nama Asli Bunda Maria

Oleh Philip Kosloski

The Madonna in Sorrow karya Giovanni Battista Salvi da Sassoferrato (Sumber: wikipedia.org)

Nama Maria merupakan terjemahan dari bahasa Ibrani “Mayriam” yang merupakan nama aslinya

Dalam Alkitab kita lupa bahwa semua tokoh Alkitab punya nama “berbeda” yang kita katakan dalam bahasa kita. Baik Yesus dan Maria punya nama yang aslinya berbahasa Ibrani atau Aram, di samping itu nama itu punya makna yang mendalam.

Menurut Catholic Encyclopedia, bentuk bahasa Ibrani dari nama Bunda Maria adalah מרים dengan pelafalan Miryam [atau Myriam (dalam aksen bahasa Inggris) Mayriam (aksen bahasa Indonesia)]” Nama ini pernah dipakai dalam Perjanjian Lama untuk menunjukkan satu-satunya saudara perempuan Musa.

Namun, selama bertahun-tahun, nama tersebut sudah diterjemahkan ke berbagai bahasa karena Alkitab sudah menyebar ke seluruh dunia.

Septuaginta … menerjemahkan Miryam menjadi Marian yang merupakan bentuk yang dianalogikan dengan kata dalam bahasa Syria dan bahasa Aram yaitu Maryam. Dalam Perjanjian Baru nama Perawan Maria selalu dituliskan Mariam, kecuali dalam Codex Vatikan dan Codex Bezae yang dilanjutkan dengan beberapa kritikus yang membaca Maria dalam Lukas 2:19. Ada kemungkinan para Penginjil memelihara bentuk kuno nama Perawan yang Terberkati, untuk membedakannya dari wanita lain yang memiliki nama yang sama. Vulgata menerjemahkan nama itu menjadi Maria, baik dalam Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru; Josephus (Ant. Jud., II, ix, 4) yang mengubah nama itu menjadi Mariamme.

Nama “Miriam” lebih dekat dengan bahasa aslinya yaitu Ibrani daripada bentuk bahasa Inggris yaitu “Mary” atau Latin “Maria,” meskipun dalam bahasa Aram tidak jauh berbeda hanya menambah “am” ke “Mary”

Selain itu, definisi asli dari nama tersebut sudah dianggap oleh banyak ahli dan orang suci sebagai bentuk simbolisme yang besar.

Beberapa ahli Kitab Suci sudah melihat dalam kata Ibraninya yaitu mar (pahit) dan yam (laut). Inilah makna pertama yang merujuk penderitaan Maria yang pahit dalam peristiwa salib dan tangis air mata kedukaannya.

Interpretasi lainnya dari kata mar menjadikan nama Maria bermakna “tetesan laut” dan St. Hieronimus menerjemahkan dalam bahasa Latin sebagai stilla maris, yang kemudian berubah menjadi stella (bintang) maris. Tulisan ini menjelaskan mengenai sebutan populer bagi Maria sebagai “Bintang Laut.”

St. Bonaventura menimba banyak hal dalam makna ini dan menggabungkan simbolismenya, dan masing-masing memberi makna spiritualnya sendiri.

Nama yang paling suci, manis, dan berharga ini sangat cocok untuk seorang perawan yang begitu suci, manis, dan berharga. Maria yang bermakna suatu lautan yang pahit, bintang laut, yang diterangi atau Sang Penerang (Illuminatrix). Maria diartikan [sebagai] Sang Bunda (Lady). Maria adalah lautan pahit bagi setan-setan, bagi manusia dia adalah Bintang Laut, bagi para malaikat dia adalah illuminatrix, dan bagi semua makhluk dia adalah Bunda.

Maka bukan kebetulan bahwa Allah memilih seorang wanita bernama “Mayriam,” dan juga melakukannya dengan mengingat sejarah dan maknanya.

 

Sumber: “What was the Virgin Mary’s real name?”

Advertisement

Posted on 11 October 2020, in Kenali Imanmu and tagged . Bookmark the permalink. Leave a comment.

Leave a Reply

Please log in using one of these methods to post your comment:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

%d bloggers like this: